Dukungan Tenaga Kesehatan dalam Pemberian ASI Eksklusif
Health Worker Support in Exclusive Breastfeeding
DOI:
https://doi.org/10.36590/jibi.v1i1.700Keywords:
ASI Eksklusif, Dukungan, Tenaga KesehatanAbstract
ASI memiliki nilai nutrisi yang sangat komprehensif dan penting bagi pertumbuhan serta perkembangan optimal bayi, mencukupi kebutuhan gizi hingga usia 6 bulan. Tindakan untuk memberikan dukungan pada peningkatan pemberian ASI eksklusif tergambar dari berbagai pernyataan resmi atau kesepakatan, baik pada tingkat global maupun nasional, yang bertujuan untuk melindungi, mempromosikan, dan mendukung praktik pemberian ASI. Penelitian ini mengenai dukungan tenaga kesehatan dalam pemberian ASI eksklusif di dusun Bonti-Bonti desa Mattoangin Kecamatan Bantimurung Kabupaten Maros. Metode penelitian yang diterapkan adalah analisis kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional, Sampel dalam penelitian ini terdiri dari 26 individu, yaitu seluruh Ibu yang sedang menyusui yang tercatat di Pusat Kesehatan Desa (Pustu) Mattoangin, lebih tepatnya di Dusun Bonti-Bonti, Desa Mattoanging Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros pada tahun 2020. Dukungan yang diberikan oleh tenaga kesehatan sudah memadai meski hasil penelitian menunjukkan tidak ada hubungan antara dukungan tenaga kesehatan dengan pemberian ASI. Dalam hal ini ibu-ibu lebih banyak berdiskusi dan mengandalkan dukungan dari keluarga mereka dalam konteks pemberian ASI eksklusif. Tidak ada hubungan antara dukungan tenaga kesehatan dengan pemberian ASI di Wilayah Kerja Dusun Bonti-Bonti Desa Mattoanging Kecamatan Bantimurung Kabupaten Maros (p=Value=0.069) berdasarkan uji statistik p-value > 0,05
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Accepted 2023-10-06
Published 2023-10-27